Thursday, May 13, 2010

Datang Tiba2

Berucap tp pilu
Melihat tp takut
Bersikap tp tak karuan
Hati berkata menginginkanmu tapi malu

Ingin kuikuti dari blakang
Tp apa pantas??
Ingin ku langsung bilang
Tp ap g' ditertawakan??

Berdampingan byk pesona
Tp semua bukan milikQ
Berwarna-warni rupa-lakunya
Tp skedar kenal dan akrab

Kamu lain
Kalem, sopan, dan rendah hati

Datangmu tiba2
Membuat berubah smua pemiiranQ
Ingin aku bersua untuk hatiQ padamu
Tp selalu aku terdiam dan tak berdaya

Mungkin terlalu cantik
Mungkin juga Aq yg terlalu takut
Ato mungkin blom saat'na
Bahkan mungkin ketakutanQ selalu membayangiQ

Ingin kutuliskan sebuah kata indah
Ato kuucapkan puisi manis untukmu
Pasti itu cuma mimpiQ

Memang benar cinta datang tiba2
Dan saat itu smua jd gelap dan tak ada kata manis yang terucap
Hanya bimbang dan ragu yg membayangi

Sangat beda dan menakjubkan
Hadirmu merubah haluanQ

Ingin kuungkap semua tp bibir selalu berkata lain
Ingin bersikap layaknya pangeran merayu tuan putri tp selalu terjadi hal konyol
Aku bimbang dgn ini semua
Apa aku bisa untuk itu

Saat aku bermain kata dengan yg biasa aku slalu berhasil dan ringan rasanya
Tp knp saat hanya ingin menghadapmu saja aku dah tak berdaya...
Mungkinkah hanya begitu saja keadaan ini hingga aku melupakanmu??
Ato mungkin harus kuperjuangkan menghilangkan rasa takut ini??
AQ tak tau dan Semoga Allah Membimbingku Untuk bisa Mendekatimu...
Krena itu isi hatiQ...

Monday, May 10, 2010

Danau Embun

Sebening air danau dari tetesan embun
Tp knp ku tak boleh manyentuh air danau itu???
Ada yang bilang klo ku sentuh airnya akan keruh!!!
Knp begitu???
Dosa apakah diriku???
Ingin aku menyentuh dan menikmati kesegaran air danau itu!!!
Knp tidak boleh???
Bukankah danau itu milik Allah dan untuk semua orang???
Apakah ada yg membeli danau itu ato sudah jadi hak milik seseorang???

??????

Ohhhh....begitu...
Hanya boleh di sentuh oleh orang yang hanya dipercaya danau itu...

Baiklah danau nan indah...
Aku hanya di tepian saja yg akan tersenyum dengan keindahan dan kejernihan airmu...
Memank kamu menakjubkan...

Wahai danau...Knp kamu juga tersenyum kepadaQ???

Sudahlah jgn menggodaQ dengan kejernihan dan keindahanmu itu...
Kamu sangat baik tlah buat orang senang...makasih buat senyummu wahai danau nan indah...
Sudah saatnya Q pergi...

Ini hari indah saat aku bisa melihat danau itu tersenyum padaQ...

Suatu hari aku ingin melihat danau itu masih tersenyum dengan orang yang dipercayainya...

Aq tidak akan menyentuh airmu, karena aq merasa bukan aq orang'na...

Terima kasih atas semua senyummu yg buat aku lebih bersemangat...

Sunday, May 9, 2010

Insya Allah

Tidak ada yg dapat ku tulis mlm ini
Yang ada hanya rasa bingung karena hal yg tak seharusnya kupikirkan
Knp harus berulang di hari terakhir
Apa layak untuk di pikirkan dan layak untuk diperdebatkan???...

Hanya satu pesanku
"Jgn jadikan kebencian mengadopsi hatimu tuk menuruti nafsu setan..."
Tanyakan pada orang sebelum kamu yg mengenalQ...
Knp mereka selalu enjoy dan baik2 saja...
Mereka bisa tersenyum tanpa beban bukan harus tiap hari mikir hal2 yg g' penting dan nambah dosa...
Silahkan lanjutkan kebencianmu...tp jgn salahkan bila suatu hari Allah memberi jawaban atas itu semua....
Aku pernah bilang tanyakan pada hatimu, tp kebencianlah yg menutupi hatimu...
Jgn menuruti amarahmu...ingat...itu hasutan setan!!!
Baca Istighfar 3x dari hati yg paling dalam, klo emank kebencian masih menyelimuti hatimu...
Klo perlu ambil air wudlu...

Aq bukan ustad yg akan menceramahi sapapun...

Maaf klo misal kadang pesan yg kau ucap tidak aku pedulikan, krena aq g' mau terbawa arus tuk ikut kedalamnya dan akan terus tak berhenti...dan selalu akan begitu dan begitu tuk terus bertengkar...
"Mohon Maaf bila memank aku bersalah...dan skali lg aku mohon maaf atas segala hal yang menyangkut tentang aQ...dan Insya Allah aq sudah memaafkan semua tentangmu..., Allah Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana...Insya Allah akan ada jalan keluar terhadap ini, selama kita masih mau mendekatkan diri kepadaNYA..."

"Semoga Allah memberi kita petunjuk terhadap semua ini...Amiinn..."

Thursday, May 6, 2010

Tak Seperti Burung Layang-layang

Di pagi yang indah
Mentari pancarkan sinarnya
Tp kutakdapat menikmati sinar itu
Ku sibuk dengan kesendirianQ

Terkenang, terbayang dan terlihat sraumu
Kucari sunyi tuk menyemat'na
Menghafal bait setiap rautmu
Tak dpt kubaca semua
Raguku menggebu

Kucari cahaya terang
Kulihat burung layang2 yg terbang dengan senangnya...
Ku iri pd mereka
Sraya bertanya
Knp mereka tak pernah sedih dan menyesal pd nasib'na???
Salah aQ bertanya!!!
Salah jg kunanti jwb!!!

Malam kujelang
Hadirmu buang raguQ
Namun tak terharap lg
Kebencian adlah jwban!!!
Aq luluh tak bersua...

Bait tertulis berbenar salah
Keraguan menipu 2 insan
Harus mulai dr mn???
Harus sapa yg mengalah???

Hati pilu
Wajahpun berbinar
Ku harus bagaimana???

Mengharap tak layak
Meminta tak beralasan

Hati membimbing arah
Damai menjadi nyata

Tak dpt kucari yg sperti itu
Tak kan kutemukan yg sama
Terlalu indah untuk dilupakan
Terlalu berat tuk mengindar
Auramu slalu memancar di hatiQ...

Ku kan berjaln dengan tegap walau hatiQ terseok-seok...
Ku kan coba melihat ke depan walau aku ingin menoleh kebelakang...
Tp ku tak kan berpaling dr hatiQ tuk mengingatmu...
Krena itu janjiQ sebgai bagian darimu...
Akan pasti ada hari yg lbh indah buat smua...
Semoga berlalu dengan indah buat semua...

Flag Counter

free counters